Apa Itu Profesi Penyelia Halal??? Apa Peran Tugas nya

Apa Itu Profesi Penyelia Halal??? Apa Peran Tugas Dan Tanggung Jawab Nya??

Anda sudah sering dengar Istilah PENYELIA HALAL/SUPERVISOR HALAL…???Kalo sudah sering dengar, anda tahu gak siapa sih yang biasa nya jadi Penyelia Halal…??? Apa Itu Profesi Penyelia Halal??? Apa Peran Tugas Dan Tanggung Jawab Nya?? Nah…..kalau ingin tahu Apa Itu Penyelia Halal,simak dan baca pemaparan detil nya artikel di bawah ini oke….

Kita lihat di dalam Undang-Undang tentang Jaminan Produk Halal(JPH) yakni UU No.33 Tahun 2014 disitu di jelaskan bahwa Penyelia Halal adalah orang yang bertanggung Jawab terhadap Proses Produk Halal(PPH)dan menurut undang-undang JPH ini di dalam pasal 24 butir C di atur bahwa perusahaan wajib memiliki Penyelia Halal.

Di dalam pasal 28 Undang-Undang Jaminan Produk Halal(JPH) di atur bahwa untuk menjadi Penyelia Halal atau menjadi Supevisor Halal harus mempunyai wawasan yang luas dan memahami syariat tentang kehalalan.Dan mengenai Penyelia Halal ini juga di atur di dalam Peraturan Menteri Agama(PMA) no.26 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Jaminan Produk Halal di jelaskan sebagai berikut:

Pasal 81 ayat (2) mengenai Kerja sama Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) mengenai penyelenggaraan Diklat Sertifikasi Penyelia Halal, pada butir (c) disebutkan Pelaksanaan uji kompetensi sertifikasi Penyelia Halal
Pasal 78 ayat (3), Penyelia Halal harus mengikuti Diklat Sertifikasi Penyelia Halal.

Sebelum nya di dalam HAS 23000 Penyelia Halal itu di sebut adalah Auditor Halal Internal(AHI)atau juga di sebut Kordinator Auditor Halal Internal(KAHI) dan bertugas penting di dalam:

Mendampingi Auditor Halal Lembaga Pemeriksa Halal (LPH) pada saat pemeriksaan.
Mengoordinasikan Proses Produksi Halal (PPH)
Menentukan tindakan perbaikan dan pencegahan
Mengawasi proses produk halal di perusahaan

Apa Sih Keuntungan Bagi Perusahaan Yang Mempunyai Tenaga Penyelia Halal/Supervisor Halal Bersertifikat Komptensi Dari BPJPH…???

Bila perusahaan telah mempunyai Tenaga Penyelia Halal yang sudah bersertifikat Kompetensi dari negara yakni yang di terbitkan oleh badan negara yaitu Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal(BPJPH)Kementerian Agama Republik Indonesia keuntungan nya adalah sebagai berikut:

Jaminan Kompetensi Penyelia Halal adalah sebagai aset untuk perusahaan tersebut di dalam melaksanakan Sistem Jaminan Halal(SJH)sesuai aturan perundang-undangan.
Kehalalan produk yang di hasilkan oleh perusahaan menjadi konsisten karena Proses Produk Halal(PPH)nya di awasi dan di kontrol oleh Penyelia Halal Bersertifikat Kompetensi.
Memenuhi Aturan Undang-Undang Jaminan Produk Halal di dalam pasal 24 di butir C

Bagaimana Cara nya Agar Penyelia Halal Itu Bersertifikat Negara Yang Di Keluarkan Oleh BPJPH Kementerian Agama RI..????

Mengacu Pada peraturan Menteri Agama(PMA) No.26 Tahun 2019 tentang Penyelenggaraan Jaminan Produk Halal maka Penyelia Halal harus mengikuti Pendidikan,Pelatihan dan Uji Kompetensi yang diadakan oleh Halal Center yang bekerja sama dengan Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal(BPJPH) Kementerian Agama RI.

Untuk Bisa menjadi Penyelia Halal Bersertifikat Negara dari BPJPH juga bisa mengikuti Pendidikan,Pelatihan dan Uji Kompetensi yang diadakan oleh Sahabat Halal Indonesia – Halal Training Center yang bekerja sama dengan BPJPH dan juga kerja sama dengan Halal Institute,dan untuk anda yang berminat menjadi Penyelia Halal/Supervisor Halal bisa daftar ke kantor Sahabat Halal Indonesia di Jl. Kalimalang Raya Kaveling Billymoon Blok M-1 No.2D Pondok Kelapa Jakarta Timur,Tilpon:(021)2284 7713,HP/WA:0878.3786.2023 atau bisa

Kami dari Sahabat Halal Indonesia -Halal Training Center sebelum terjadi nya Pandemi Covid-19 sudah sering mengadakan Diklat Penyelia Halal secara tatap muka seperti domumentasi berikut di bawah ini…..